History.Tree, Enlighten Muslimin Through History
Sejarah (Siroh) bagi kaum muslimin adalah pembangkit jiwa syuhada
dan ghirah mujahid yang dicontohkan generasi-generasi terdahulu,
Pengingat akan kegembiraan dan kenestapaan yang pernah Allah berikan
kepada umat ini, dan sebagai pelajaran bagi generasi muslimin saat ini
agar mengikuti kehebatan generasi pencetak peradaban terbaik dunia ini. Ibarat jika seorang muslim adalah sebuah pohon, maka sejarah menjadi akar bagi pohon tersebut. Karena ia memberikan fondasi bagi keimanan dan pengetahuan bagi pribadi tersebut. Ia menghujam dalam membelah tanah untuk mendapatkan nutrisi bagi dirinya sehingga dapat menumbuhkan buah-buah peradaban dan pribadi terbaik yang layak disebut umat terbaik.
Mempelajari sejarah bukanlah hanya sekedar mengetahui "what (apa)", akan tetapi harus mencakup "teman-temannya" seperti "who (siapa)", "where (dimana)", "when (dimana)", "why (mengapa)" dan "how (bagaimana)." Ketika konsep 5w + 1h menjadi fondasi dasar dari pembelajaran sejarah, maka disitulah pola pembelajaran sejarah yang komprehensif tercapai sehingga para pembelajar dapat menangkap sebuah peristiwa sejarah secara utuh. Dibungkus dengan tampilan dan infografis yang sederhana namun catchy, diharapkan bahwa para pembelajar sejarah mendapat 2 keuntungan yaitu pembelajaran sejarah yang simpel (tidak membosankan) dan menyeluruh.
Mempelajari sejarah bukanlah hanya sekedar mengetahui "what (apa)", akan tetapi harus mencakup "teman-temannya" seperti "who (siapa)", "where (dimana)", "when (dimana)", "why (mengapa)" dan "how (bagaimana)." Ketika konsep 5w + 1h menjadi fondasi dasar dari pembelajaran sejarah, maka disitulah pola pembelajaran sejarah yang komprehensif tercapai sehingga para pembelajar dapat menangkap sebuah peristiwa sejarah secara utuh. Dibungkus dengan tampilan dan infografis yang sederhana namun catchy, diharapkan bahwa para pembelajar sejarah mendapat 2 keuntungan yaitu pembelajaran sejarah yang simpel (tidak membosankan) dan menyeluruh.
Siapa yang pernah menyangka bahwa ternyata dalam perang badar terdapat perang intelejen antara pasukan Muhammad Rasulullah saw dan Kafir Quraisy ? Dan siapa pula yang pernah menyangka bahwa ternyata perang badar diprovokasi oleh seorang yang membuat hoaks ? Pemuda islam generasi saat ini semestinya bangga memiliki figur contoh seorang Muhammad Al-Fatih, pemuda 21 tahun yang berhasil membebaskan Konstantinopel dengan segala kehebatannya dalam personalitas secara horizontal (kehebatan taktik dan politik) dan secara vertikal (hubungan dengan Sang Pencipta). Dan selayaknya pula semua kaum muslimin merenungkan, "Mengapa peradaban islam dibawah sistem khilafah islamiyah yang begitu hebat di Damaskus, Baghdad, Andalusia, dan Istanbul dapat jatuh dan mengalami kekalahan ?"
Semua ini sejatinya dapat menjadi bekal bagi umat islam, bahwa sejarah mengajarkan kita untuk merenungi kesalahan-kesalahan masa lalu, mengobarkan api semangat dan ghiroh islamiyah, mengimplementasikan nilai-nilai sejarah tersebut dalam kehidupan hingga kita bangun peradaban islam yang madani berlandaskan syariat Allah ditopang oleh generasi-generasi terbaik umat ini.
Berbekal semua alasan dan tujuan tersebut, History.Tree mewakafkan dirinya untuk menjadi salah satu perintis dan penggerak umat dengan wasilah sejarah islam. Semoga Allah swt jadikan akun dan metode ini sebagai salah satu sebab turunnya berkah kepada umat ini. Semoga Allah swt jadikan wasilah ini sebagai wasilah untuk kebangkitan umat ini. Aamin.
"Jika Muhammad Al-Fatih dikenang karena menjadi sebaik-baik pasukan yang membebaskan Konstantinopel, maka mari kita abadikan nama kita menjadi salah satu pasukan perintis peradaban dan generasi islam yang terbaik."
Kang Admin
Comments
Post a Comment